Berita

SISWA SMP WACHID HASYIM 1 SURABAYA LAKUKAN SWAB/PCR BERKALA DEMI MENCEGAH KLASTER SELAMA PTM

Alhamdulillah SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya pada bulan September 2021 sudah mendapat rekomendasi untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Kami warga sekolah, baik guru, tenaga kependidikan, maupun siswa sudah melaksanakan tes swab PCR secara berkala. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan kesehatan warga sekolah, mencegah penyebaran virus covid-19, dan klaster baru selama PTM. Kepala SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya, Ainul Yaqin, S.Si. mengatakan tes swab PCR ini dilaksanakan karena mendapat rekomendasi PTM terbatas. Selain itu juga agar tidak terjadi klaster sekolah.

"Untuk mengantisipasi klaster baru di sekolah, maka sekolah atas intruksi dari dinas pendidikan maupun dinas kesehatan menyelenggarakan swab bagi sekolah, baik guru, tenaga pendidik, dan siswa," kata Ainul Yaqin, S.Si., Senin (1/10/2021).

Ainul Yaqin juga menjelaskan Swab PCR ini dilakukan tentunya dengan izin dari orang tua. Hal ini bertujuan agar para orang tua/wali siswa selama pembelajaran tatap muka terbatas dirasa aman, nyaman, tidak ada pengaruh-pengaruh yang membuat prasangka negatif untuk mengarah ke klaster COVID-19 di sekolah Surabaya.

Pemeriksaan atau tes swab PCR ini dilaksanakan secara berkala dengan bekerja sama dengan pihak dinas terkait, misalnya Dinas Kesehatan Kota Surabaya melalui Puskesmas Sidotopo Wetan. SMP Wachid Hasyim 1 sampai dengan saat ini sudah melaksanakan dua kali tes swab PCR secara berkala yakni pada tanggal 27 September 2021 dan 1 Oktober 2021. Tes tersebut dilaksanakan dengan mengambil sample, yakni mengambil secara acak baik guru, tenaga kependidikan, dan siswa yang sudah diizinkan oleh orangtuanya untuk melakukan tes ini. Pada tanggal 27 September 2021 ada sekitar 30 warga sekolah yang dites swab PCR dan hasilnya negatif semua, sedangkan pada tanggal 1 Oktober 2021 ada sekitar 100 warga sekolah yang dites swab PCR dan alhamdulillah juga hasilnya negatif semua.

Dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan terima kasih kepada semua pihak terkait yang telah menjaga SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya dari virus covid-19. Hal ini tidak terlepas dari upaya semua pihak dalam menerapkan peraturan yang ketat protokol Kesehatan di sekolah dan juga para wali siswa/orangtua untuk memantau dan menjaga putra-putrinya dalam penerapan protokol Kesehatan selama berada di rumah. Oleh sebab itu, marilah kita tetap jaga tren baik ini agar pembelajaran tatap muka di SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya terus berlangsung, sehingga kita bisa selalu bertatap muka guna mendampingi, membimbing, mengajar, dan meningkatkan kompetensi siswa secara optimal serta mendukung program pemerintah kota yakni, Sekolah Tatap Muka Jogo Suroboyo. 

SISWA SMP WACHID HASYIM 1 SURABAYA LAKUKAN SWAB/PCR BERKALA DEMI MENCEGAH KLASTER SELAMA PTM

Alhamdulillah SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya pada bulan September 2021 sudah mendapat rekomendasi untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Kami warga sekolah, baik guru, tenaga kependidikan, maupun siswa sudah melaksanakan tes swab PCR secara berkala. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan kesehatan warga sekolah, mencegah penyebaran virus covid-19, dan klaster baru selama PTM. Kepala SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya, Ainul Yaqin, S.Si. mengatakan tes swab PCR ini dilaksanakan karena mendapat rekomendasi PTM terbatas. Selain itu juga agar tidak terjadi klaster sekolah.

"Untuk mengantisipasi klaster baru di sekolah, maka sekolah atas intruksi dari dinas pendidikan maupun dinas kesehatan menyelenggarakan swab bagi sekolah, baik guru, tenaga pendidik, dan siswa," kata Ainul Yaqin, S.Si., Senin (1/10/2021).

Ainul Yaqin juga menjelaskan Swab PCR ini dilakukan tentunya dengan izin dari orang tua. Hal ini bertujuan agar para orang tua/wali siswa selama pembelajaran tatap muka terbatas dirasa aman, nyaman, tidak ada pengaruh-pengaruh yang membuat prasangka negatif untuk mengarah ke klaster COVID-19 di sekolah Surabaya.

Pemeriksaan atau tes swab PCR ini dilaksanakan secara berkala dengan bekerja sama dengan pihak dinas terkait, misalnya Dinas Kesehatan Kota Surabaya melalui Puskesmas Sidotopo Wetan. SMP Wachid Hasyim 1 sampai dengan saat ini sudah melaksanakan dua kali tes swab PCR secara berkala yakni pada tanggal 27 September 2021 dan 1 Oktober 2021. Tes tersebut dilaksanakan dengan mengambil sample, yakni mengambil secara acak baik guru, tenaga kependidikan, dan siswa yang sudah diizinkan oleh orangtuanya untuk melakukan tes ini. Pada tanggal 27 September 2021 ada sekitar 30 warga sekolah yang dites swab PCR dan hasilnya negatif semua, sedangkan pada tanggal 1 Oktober 2021 ada sekitar 100 warga sekolah yang dites swab PCR dan alhamdulillah juga hasilnya negatif semua.

Dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan terima kasih kepada semua pihak terkait yang telah menjaga SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya dari virus covid-19. Hal ini tidak terlepas dari upaya semua pihak dalam menerapkan peraturan yang ketat protokol Kesehatan di sekolah dan juga para wali siswa/orangtua untuk memantau dan menjaga putra-putrinya dalam penerapan protokol Kesehatan selama berada di rumah. Oleh sebab itu, marilah kita tetap jaga tren baik ini agar pembelajaran tatap muka di SMP Wachid Hasyim 1 Surabaya terus berlangsung, sehingga kita bisa selalu bertatap muka guna mendampingi, membimbing, mengajar, dan meningkatkan kompetensi siswa secara optimal serta mendukung program pemerintah kota yakni, Sekolah Tatap Muka Jogo Suroboyo.